Tuesday, July 03, 2012

Move On

.... , You can't start the new chapter of your life, if you keep re-reading the last one. Lo gak akan bisa memulai sesuatu hal yang baru dalam hidup lo, kalau lo masih tetap terpaku dengan masa lalu. Kalimat diatas lekat banget sama kata 'Move On' dan kita bakal teringat lagi sama lanjutan kalimatnya: "Life must goes on." Kadang mengucapkan memang selalu lebih mudah, bahkan jauh lebih mudah ketimbang merealisasikannya. 

Kita gak bisa mangkir dari kenyataan bahwa move on itu kegiatan yang gak cukup mudah untuk dilakukan, meskipun gak cukup sulit untuk direalisasikan. Apalagi move on dari sesuatu hal, entah seseorang, kegiatan atau kebiasaan. Move on akan selalu terkait dengan kenangan. Memori. Sekalipun kita gak menyimpan dokumentasi yang berkaitan dengan hal, peristiwa, seseorang dan apapun itu, tapi sayangnya kemampuan otak kita mengingat sesuatu yang berkesan itu cukup dalam. Dan memori kita, akan lebih mudah membangkitkan kenangan buruk mengenai sesuatu hal dibanding kenangan baiknya. Gue akan selalu ingat bagaimana luka bekas knalpot di betis kanan gue, bahkan sampai tanggal dan lokasi kejadiannya. Tapi mungkin gue akan lupa umur berapa gue mulai bisa menggambar donal bebek.

As simple as that.

Sebenernya kalau ditelaah lagi, kita bukannya gak bisa move on. Kita cuma gak siap dengan keadaan yang akan kita hadapi selama melalui tahap itu dan setelahnya. Kita terlanjur terpaut dengan banyak pikiran negatif yang memenuhi otak secara tiba-tiba. Kebanyakan stuck in moment seperti itu. 

Seandainya kita mau melihat lebih jauh dan membuang beberapa pikiran negatif yang ada, kita pasti bisa pelan-pelan untuk belajar move on. Misalnya, kebiasaan gue tidur pagi dan susah bangun pagi. Dulu gue rajin bangun pagi, bahkan biasa. Kemudian rutinitas berubah, menjadi kebiasaan. Dan gue akan bilang, "susah banget buat move on dari tidur pagi." padahal sebenarnya, gue sedang melakukan sedikit pembelaan karena gue nyaman dengan kebiasaan tidur pagi. Kalau gue melihat sisi positifnya, bangun pagi itu enak, segar dan fresh. Gue bisa menikmati matahari pagi, aroma pagi dan hawa yang masih baik. Udara yang masih bersih. Baik untuk kesehatan dan sebagainya. Sayangnya kadang kita lebih suka terpaku dengan ke-negatif-an pemikiran kita dan betah terus menerus seperti itu.

Sama halnya dengan move on dari seseorang. Kalau kita masih terpaku dengan kenangannya, kita bakal skak mat dan jalan ditempat. Mungkin untuk sebagian orang akan terasa susah, tapi susahnya itu bukan berarti gak bisa. Tinggal bagaimana kita mau mencoba untuk mengubah kebiasaan atau gak.

So, want to stay and stuck? or want to something better in the future?

Berjalan satu langkah lebih berarti, dibanding berlari sambil menangis. :)

No comments:

Post a Comment