.... ,
Masih tergeletak rapi. Bahkan debupun tak kuijinkan setitik saja menyentuhnya.
Aku memeluknya saat rindu.
Mengisinya dengan hangat, kemudian merengkuhnya dengan kedua tangan; mendekapnya dalam dada.
Kubiarkan panasnya mengaliri. Menghadirkan kamu.
Kemudian aku akan tersenyum.
Sebagai usaha penghiburan diri sendiri atas ketiadaanmu.
No comments:
Post a Comment