.... , "When I stopped seeing my mother with the eyes of the child, I saw the woman who helped me give birth to myself.." semua ibu pasti mencintai anaknya, namun kadang beberapa anak memutuskan untuk tidak mengungkapkan perasaan sayangnya kepada ibunya. gue kayanya terlalu sok tau untuk bisa membahas masalah ini, tapi kayanya semua anak akan punya perasaan sayang yang kelewatan sama ibunya, bagaimanapun ia berusaha untuk membencinya.
Hati siapa yang gak akan hancur, ketika melihat ibu lo menangis? atau kedapatan dengan mata berkaca-kaca? lo akan dengan sekuat tenaga berusaha untuk tidak menangis, pasti, tapi gak akan bisa. lo terlalu sayang untuk bisa melihat orang yang lo cintai itu menangis. sekalipun lo begitu ingin marah sama dia, ujung-ujungnya lo hanya akan ikut menangis. tanpa kita sadaripun, kita memang selalu mencintai ibu kita... bagaimanapun.. ya, bagaimanapun. preman kelas kakap dengan muka sangarpun pasti akan menangis ketika ibunya bersedih..
Gue akhirnya bisa melihat dalam keadaan nyata seseorang yang melahirkan gue, tepat di tahun 2008 lalu. setelah semenjak usia 2 tahun gue harus berhenti memanggil seseorang dengan sebutan mama. akhirnya dia muncul tepat dihadapan gue, dan waktu itu rasanya seperti melihat seorang bidadari yang cantik sekali. mungkin karena gue gak pernah melihat dia, rasanya seperti langsung jatuh cinta. segala kekesalan gue, kekecewaan gue, dan perasaan benci yang selama ini mendekap hati gue, sirna gitu aja setelah melihat dia menatap gue. rasanya kaya ada ikatan yang menyambung kembali dan akhirnya gue bisa tau bagaimana rasanya memanggil seseorang dengan sebutan "mama". luar biasa! akhirnya waktu itu gue bisa merasakan bagaimana rasanya dipeluk ibu, ketika selama ini gue cuma bisa mendengar dan melihatnya dari teman-teman dan sepupu gue. suasana waktu itu mendadak persis seperti di sinetron.
Entah sebenarnya apa yang memisahkan kami selama ini. ia ternyata begitu dekat, tapi gue gak pernah sadar. ia ternyata mencari, tapi gue selalu bersembunyi. akhirnya gue bisa tau, gimana rasanya mendengar "cerita semuanya sama mama, ya.." dan gak cuma nonton di sinetron-sinetron atau reality show. pada waktu beliau bicara begitu, gue cuma tersenyum nahan tangis sambil bilang dalam hati, "banyak ma, cuma gaktau mesti mulai darimana..." saat-saat yang cukup membahagiakan, sampai akhirnya masalah keyakinan mulai menjadi masalah untuk keluarganya.
pada saat ada kesempatan bertemu lagi, gue gak berani liat matanya. gue takut gue akan menangis disitu dan gue berusaha keras untuk bersikap seolah gue kuat. ya, memang harus seperti itu. beliau telah berperan banyak menjadikan gue manusia tangguh seperti ini. setidaknya, gue bersyukur pernah bertemu dan merasakan sedikit kasih sayangnya. kalau keyakinan yang jadi masalahnya, suatu saat nanti beliau akan paham atas pilihan gue. semoga sampai saat itu tiba, gue masih punya kesempatan untuk merasakan lagi kasih sayangnya. selama ini guepun gak pernah kehabisan kasih sayang dari mami (ibunya papa) yang udah merawat gue dari jaman perpisahan mereka dulu. beliau udah seperti mama gue, selalu memberi, menerima gue, dan membela gue. ketika papa pergi, mama gak bisa hadir karena keluarganya. padahal gue ingin sekali kehadirannya. tapi kerabat dan sahabat dekat yang selalu ada buat gue, sanggup membayar ketidakhadirannya.
Tunjukkanlah perasaan sayang lo kepada kedua orang tua lo, selama lo masih bisa melihat dan memeluk mereka. ungkapkan seberapa berartinya mereka dalam hidup lo.. karena lo gak akan tau rencana Tuhan.. selama masih ada waktu, manfaatkanlah. berilah mereka sesuatu yang berarti, pelukan, senyuman dan kebersamaan. mereka tidak pernah meminta nilai lo selalu bagus, tapi mereka akan bangga kalau lo sanggup bangkit ketika lo terpuruk. bagaimanapun lo dan seburuk apapun lo, mereka adalah orang pertama yang akan mati-matian memperjuangkan lo..
Terutama ibu. beliau adalah orang yang akan maju dibarisan paling depan ketika lo sakit; seorang pendengar yang baik; seseorang yang akan selalu tersenyum bahkan ketika lo pasang muka jutek; seseorang yang mengingat dengan baik semua kesukaan lo; seseorang yang selalu sedih ketika lo sedih; seseorang yang selalu siap disakiti demi kebahagiaan lo... berada dipangkuannya akan selalu menyenangkan, manfaatkan waktu itu.
gue sayang sama mama; bagaimanapun perbedaan keyakinan menjadi jarak.. :)
No comments:
Post a Comment