i-n-s-t-r-u-c-t-i-o-n-s

.... , "yeah, i made mistake.. but.. life doesn't come with instructions."sepatah kalimat sederhana yang jadi pembelaan utama ketika perasaan bersalah menyelimuti. "ya, gue bikin salah! tapi hidup gak dateng gitu aja dengan 'panduan'."

jangan menyamakan hidup dengan barang. ketika kita membeli barang baru - ponsel, misalnya - ; barang itu biasanya akan disertai dengan 'manual tutorial' atau biasa disebut 'buku panduan'. buku panduan berisi keterangan lengkap mengenai bentuk, spesifikasi dan penjelasan detail mengenai setiap inci produk yang bersangkutan, serta masalah-masalah yang mungkin terjadi beserta penyelesaiannya. panduan itu juga dilengkapi dengan garansi/jaminan kerusakan dan penggantian dalam jangka waktu tertentu.

sementara kita? lahir dengan pengetahuan nol besar. belajar tertawa, menangis, merengek, kemudian berbicara, berjalan, berlari, menulis, membaca, berhubungan sosial, jatuh cinta, dan semuanya tanpa ada 'panduan' bagaimana seharusnya. kita gak akan tau rasa gula itu manis kalau gak mencicipi. gak akan bisa berenang kalau gak latihan. gak akan paham matematika kalau gak diajari dulu. selalu, jika kita tidak mencoba, kita tidak akan tau 'apa itu'.. untuk semua hal, termasuk hal buruk sekalipun. kita gak akan tau apa itu bir kalau hanya mendengar deskripsi dari orang-orang tentang pengaruhnya. kita gak akan paham mengapa banyak orang merokok padahal mereka tau bahayanya, tanpa pernah 'ada' didalamnya..

panduan kita, atau mungkin lebih layak disebut panutan; adalah orang-orang sekitar kita. mereka 'instruktur' yang bisa cukup mempengaruhi kehidupan kita, tergantung bagaimana kita menangkap dan memaknainya saja. kita memilih 'instruktur' kita dan membiarkannya ikut berperan serta memandu hidup kita. - membantu memandu - ..

hidup tidak dilengkapi dengan buku panduan bagaimana cara menjalaninya yang baik dan benar, tetapi kita menciptakan sendiri 'buku panduan' kita tentang bagaimana menikmati hidup dengan nyaman.. tidak perlu terlalu benar dan lurus, yang penting tetap mengindahkan batasan-batasan dan tau pasti mana itu 'benar' dan 'tidak' serta siap menerima konsekuensinya..

ya, setiap orang pasti akan berbuat salah. karena dengan begitu dia akan belajar. gue gak akan bisa naik sepeda kalau gak jatuh nyium aspal karena terlalu ngebut dijalan: dari situ gue belajar hati-hati. gue gak akan mabuk dan pusing-pusing kalau gak terlalu banyak minum: dari situ gue belajar mengontrol diri. gue gak akan sakit, kalo gak kehujanan: dari situ gue belajar untuk lebih menjaga kesehatan dan bawa payung. gue gak akan tau apa itu sakit dan patah hati, kalau gak jatuh cinta dulu: dari situ gue belajar untuk gak mempermainkan perasaan orang lain. ya, seperti itu. belajar dari kesalahan-kesalahan kecil, yang semoga tidak perlu terulang lagi.. "berani kotor itu baik" / "kalau gak kotor ya gak belajar" slogan yang terdengar familiar dari salah satu produk pembersih pakaian, yang mengajarkan bahwa kita perlu tau dan terjun langsung untuk paham, tapi tetap, jangan lupa 'cuci tangan'..

so, let's make a great 'instructions' for an awesome life..