(31 Agustus 2010) - Redup
Penjarakan aku pada ruang ini; ruang lusuh tak beratap, yang
kian memudar.
Hentikan langkahku pada satu kesempatan waktu ini; yang
menghukumku pada cintaku.
Aku mengais serpihan-serpihan kenangan yang kau hamburkan di
sepanjang jalan hidup ini.
Kau; adalah sebuah elegi ruang dan waktu yang menertibkan
seluruh pelanggaranku.
Menyesatkan aku pada dahaga tak berujung; pengharapan yang
mematikan.
Kau; adalah kepastian ketidakpastianku.
Yang memaksaku melanjutkan hidup tanpa arah tujuan. Gelap
lebih dari malam; hening lebih lagi sepi.
Keterasingan hidup lebih dari kesendirian.
Maka kumohon, biarkan aku melanjutkan apa yang kau
tinggalkan.
Biarkan aku menapaki tiap jejak yang kau hempaskan.
Dan membakar hangus serpihan kenangan yang kau torehkan.
Sebab kau membuatku kian mati; tak berdaya; tak mampu
menapaki waktu; lebih jauh dari ini.
-----
Lagi, dan lagi. Tidak terpublikasi :))
No comments:
Post a Comment