.... ,
Katanya,
Seorang penyair cuma butuh sakit hati untuk menghasilkan sebuah mahakarya.
Kenyataannya,
Seorang penyair butuh lebih dari sekadar perasaan sakit hati untuk berkarya.
Ia perlu meresap perasaan sakitnya menjadi barisan kata-kata, atau warna dan gambar dalam kanvas.
Atau mengiris hati melalui telinga dalam nada.
Atau sekadar tatapan kosong tanpa makna.
Dan terkadang,
Bahagiapun bisa menjadi menyakitkan dalam sebuah karya.
No comments:
Post a Comment